--> 10 hal menenangkan saat masalah datang | Zahrul Share

Saturday, November 12, 2016

10 hal menenangkan saat masalah datang

| Saturday, November 12, 2016
10 hal menenangkan saat masalah datang

Problem....
Semua orang pasti pernah dapat masalah. Mulai dari masalah kecil sampai masalah berat yang saking beratnya bisa bikin frustasi dan stress ( nangis guling-guling di kasur).
Yeah, kehidupan memang tidak dirancang untuk selalu happy. Pasti bakalan ada naik turunnya. Tapi hal buruk alias masalah itu bukan hal yang seratus persen negatif. Seringkali masalah jadi pengalaman berharga buat seseorang. Seperti kata pepatah,
 "Pengalaman adalah guru terbaik."
 Nah, di bawah ini adalah beberapa hal menenangkan yang bisa sobat lakukan kalau sedang dalam masalah.
Semoga membantu ya....


1. Bicaralah pada tuhan.

Via.pixabay

Apapun agamanya semua orang pasti punya tuhan, dan itu berarti punya kepercayaan. Jika sobat sedang menghadapi suatu masalah, cobalah untuk pergi ke tempat beribadah dan katakan semua unek-unek sobat. Berceritalah pada tuhan tentang semua masalah sobat, bahkan menangis pun tidak apa-apa. Katakan apa yang sobat inginkan, penyesalan sobat. Jangan ada yang ditutupi. Setelah itu sobat pasti merasa lebih tenang. Rasanya seperti baru melapor ke polisi kalau kita kecopetan dan kita percaya pak polisi akan menangkap pencopetnya. Tuhan akan membantu kita menyelesaikan masalah.

2. Pelukan ibu.

Via.pixabay

Memeluk ibu waktu ada masalah sambil tidur di pangkuannya dan membiarkan ia mengusap kepala kita adalah suatu kebahagiaan. Kita pasti jadi teringat masa kecil. Masanya tidak ada masalah selain kepingin ayam goreng atau mainan baru. Kita jadi terbawa suasana hangat, menikmati setiap usapannya dengan perasaan lega. Meskipun ini tidak menuntaskan masalah, tapi pelukan ibu memang seperti teh hangat di musim dingin.

3. Berteriak.

Via.pixabay

Meski kedengaran basi dan drama banget, tapi berteriak memang bisa memberikan perasaan lega. Berteriak dapat mengurangi ketegangan dan perasaan tidak nyaman saat kita sedang stress. Berteriaklah sekencang-kencangnya sampai merasa lega. Saya sarankan jika sobat ingin berteriak, berteriaklah di tempat yang benar atau sepi, misalnya di pegunungan. Asal jangan di depan masjid pas lagi pada sholat ya.... (yang ada malah bikin stress orang lain atau disangka gila.)

4. Berlari.

Via.pixabay

Bikin capek....
Ya, tapi percaya! Berlari itu benar-benar bisa bikin lega. Waktu berlari kita pasti berkeringat dan ngos-ngosan, tapi justru itu yang bikin lega. Ketika ada masalah kita pasti berasa pengen pergi jauh-jauh, pengen lari dari masalah. Nah daripada menghindar seperti itu, coba luapkan kekesalan sobat dengan berlari sungguhan. Berlarilah secepat mungkin sampai kaki terasa kebas, tubuh panas semua (kok kayak gejala penyakit ya...., lupakan!) Setelah itu sobat pasti merasa lebih plong. Rasanya seperti habis bekerja keras mengusir masalah-masalah sobat.

5. Curhat.

Via.pixabay

Menceritakan masalah kita pada seseorang tanpa ada yang ditutupi (ceplas-ceplos) itu sangat membantu untuk menenangkan pikiran. Apalagi kalau yang diajak curhat mendengar dengan sungguh-sungguh dan bisa kasih solusi. Kita bisa teriak di depannya, nangis sambil mewek-mewek, pokoknya mengeluarkan semua biang kesedihan sobat. Tapi, harus diingat! Jangan curhat pada sembarang orang ya. Carilah teman sobat yang benar-benar dekat dan peduli. Jangan sampai curhatan sobat jadi bahan gosip terbaru 2017.

6. Tidur.

Via.pixabay

Boro-boro tidur makan aja nggak nafsu.
Memang sulit untuk tidur kalau sedang ada masalah. Bawaannya pengen mondar-mandir terus, kesel terus, bingung terus. Padahal itu malah nggak ada gunanya sama sekali. Lebih baik sobat pergi ke kamar tidur, telentang di kasur, trus pejamkan mata sambil membayangkan hal-hal yang enak aja. Tidur membantu tubuh mengganti sel-sel yqng rusak, jadi ketika sobat bangun badan jadi lebih segar dan bisa memikirkan masalah sobat dengan lebih jernih. Biarpun ada masalah, jangan sampai lupa kesehatan.

7. Cari waktu sendiri.

Via.pixabay

Kadang ketika masalah datang, beberapa orang lebih suka sendiri daripada dihibur banyak orang. Mungkin sobat termasuk jenis orang seperti itu. Tapi memberi waktu sendiri saat dapat masalah memang tindakan yang cukup baik. Dengan sendiri biasanya kita jadi bisa berpikir lebih jernih tanpa ada gangguan dari pihak lain. Carilah tempat yang paling membuat sobat nyaman dan pergilah ke sana sendirian.

8. Mendengar musik kesukaan.

Via.pixabay

Pasti sobat punya lagu faforit kan. Lagu itu bisa mempengaruhi pikiran lho. Kalau lagunya bersemangat yang dengar juga pasti ikut bersemangat, kalau lagunya sedih yang dengar juga bisa ikutan sedih. Banyak para terapis yang menggunakan lagu untuk keperluan terapi pasiennya. Nah, sobat bisa coba mendengar lagu kesukaan sobat lewat headset supaya lebih tenang.

9. Mendekati alam.

Via.pixabay

Pernah ke gunung? Atau ke desa?
Pasti tahu bagaimana udara di sana. Udara bersih di pegunungan sangat bagus untuk sobat yang sedang dalam masalah. Selain bagus untuk kesehatan, warna, udara, dan bau di pegunungan memberi perasaan damai yang artinya bisa membantu sobat untuk berpikir jernih. kita tidak bisa memikirkan solusi dari masalah kita di tengah kebisingan, pergi ke pegunungan atau pantai bisa jadi cara untuk mulai memikirkan masalah sobat dengan tenang.

10. Bertindak.

Via.pixabay

Ini yang paling ampuh. Daripada diam di rumah dan meratap nggak guna, pergilah keluar dan cari penyebab masalahmu. Selesaikan secepat mungkin. Ini akan lebih sulit, tapi lebih menenangkan karena artinya kamu bisa tahu seberapa besar masalahmu. Mungkin tidak seburuk yang kamu pikirkan, dan kamu tahu akan segera selesai kalau kamu menghadapinya. katakan pada dirimu bahwa kamu bisa menyelesaikannya. Masalah ada bukan untuk didiamkan. Jadi kalau kamu ingin segera bebas, hadapilah!

Ok, cukup sekian dan terima kasih. Eh, saya sampai lupa mau bilang, apapun masalah yang ada dalam kehidupan kita, seburuk apapun itu jangan lupa untuk bernafas ya.... he... he... bercanda kok, maksudnya jangan lupa bernafas supaya bisa cari solusi yang tepat.

See you....

Related Posts

No comments:

Post a Comment